Bogor | detikNews – Setiap manusia lahir beserta segala potensi kepemimpinan yang dimilikinya, dan setiap manusia adalah khalifah bagi dirinya sendiri. Untuk menjadi sosok pemimpin hebat itu tentunya tak mudah, karena jalan yang dipilih pastinya akan penuh dengan tantangan dan ujian. Namun, meski berat, amanah kepemimpinan tetaplah harus diemban, dan pundak pemimpin yang kuat itu tercipta karena terbiasa memikul beban yang berat.
Sadar akan hal tersebut SMP Inisiatif Boarding School yang berlokasi di Jl. Kebon Danas, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mempunyai program unggulan yang salah satunya adalah mencetak pemimpin peradaban dunia, melalui kegiatan yang bertajuk ‘Inisiative Leadership Camp To Be Young Social Leader’, yang akan dilaksanakan pada tanggal 27-28 Mei 2020 dan bertempat di Curug Cibeureum.
Kegiatan ILC ini diawali dengan pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah Inisiatif Boarding School Ustadz Soemarna, yang dalam sambutannya menyampaikan mengenai Ikhlas, Sidiq, Amanah, dan Soliditas.
Menurutnya, diantara karakter kepemimpinan itu harus mampu berjiwa Sabar, Profesional, Inovatif, serta mempunyai Integritas yang tinggi.
“Maka dari itu, melalui kegiatan ini pihak sekolah bermaksud membentuk karakter siswa, agar mampu berpikir besar, dan berjiwa sosial serta mempunyai empati terhadap sesama”, ucapnya.
Berbagai rangkaian kegiatan para siswa terlihat antusias meski di guyur hujan deras, tetap semangat melewati ragam materi yang disajikan seperti : Team Building, Management Organisasi, Social Leadership dan lain sebagainya.
Untuk rangkaian kegiatan malam harinya diisi dengan performance dari para peserta, dan pada hari terakhir, para peserta melakukan kegiatan refleksi diri yang dilanjutkan dengan shalat Shubuh berjamaah. Pagi hari siswa melakukan apel dilanjutkan dengan aksi sosial berupa peletakan kantong-kantong sampah di area sekitar Camp Ground, dan kegiatan diakhiri dengan upacara penutupan yang dihadiri oleh para peserta dan panitia ILC.
Beno, selaku Ketua Pelaksana dan juga Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris menerangkan, bahwa selama kegiatan berlangsung para peserta diberikan materi tentang Kepemimpinan, nasionalisme, Keorganisasian, Manajemen Organisasi, dan Social Leadership.
“Tujuan ILC ini sendiri untuk membangun keakraban serta ukhwuah dari para siswa, dan guna membangun karakter jiwa sosial Leadership mereka, bahwa menjadi seorang pemimpin haruslah dimulai dari diri sendiri yang diantaranya melalui latihan mengendalikan sifat buruk pada diri sendiri, dengan sungguh-sungguh. Selain itu latihan bertindak dengan penuh tanggung jawab juga mutlak dilaksanakan”, ungkapnya, Sabtu 28/1/2023.
Sementara itu, salah satu peserta ILC, Ahdan, mengaku, sangat senang mengikuti kegiatan ILC, karena dalam kegiatan tersebut diajarkan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan keorganisasian dan kepemimpinan. (Asep Suryana)